Mungkin agan sekalian pernah terbesit pertanyaan, "kenapa cincin pernikahan musti dikenakan dijari manis ?". Memang ini membuat kita penasaran, kenapa kok nggak dijari telunjuk, jari tengah, atau jempol mungkin, kenapa harus jari manis ? naah disini akan dijelaskan sejarah dan filosofi maksud dari semua ini. Ikuti langkah berikut :
1. Buka kedua telapak tangan anda, petemukan kedua jari tengah dengan posisi ditekuk seperti gambar berikut.
2. Setelah itu pertemukan setiap ujung 4 jari yang lain
3. Now let's start, mari kita mulai dengan bertahan pada posisi seperti gambar tadi
4. Cobalah membuka ibu jari anda, ibu jari mewakili orang tua, ibu jari bisa dibuka karena semua manusia mengalami sakit dan mati. Dengan demikian orang tua kita akan meninggalkan kita suatu hari nanti.
5. selanjutnya tutup kembali ibu jari anda, kemudian buka jari telunjuk anda, jari telunjuk mewakili kakak dan adik anda, ketika mereka memiliki keluarga sendiri, mereka juga akan meninggalkan kita dan hidup bersama keluarga barunya.
6.Sekarang tutup kembali jari telunjuk anda, buka jari kelingking, yang mewakili anak-anak. Cepat atau lambat anak-anak kita juga akan meninggalkan kita. karna mereka akan menjalani kehidupan mereka sendiri.
7.Selanjutnya, tutup jari kelingking anda, bukalah jari manis anda tempat dimana kita menaruh cincin perkawinan anda, anda akan heran karena jari tersebut tidak akan bisa dibuka. Karena jari manis mewakili suami dan istri, selama hidup anda dan pasangan anda akan terus melekat satu sama lain.
:b To tweet :b
ReplyDeleteNah...jari tengah kyknya mwakilkan "pihak ktiga" tuh... Cb klo jari tengah ga dtekuk...jari manis bs dbuka...maka hati2 lah dgn "pihak ktiga"....hehehe
ReplyDelete